Wahai anak cucu mahasiswa para insan mulia lagi bijaksana
Izinkan Saya bersilat lidah sepatah dua patah kata jangan marah
Dengar dengan seksama dan wajah penuh rupa
Nanti
Kalau jadi petani negeri
Nanti
Saya beri subsidi padi
Bibit unggul dari Australi
Putih bersih tak ada kepi
Sangat layak dikonsumsi
Nanti
Kalau jadi pedagang barang
Nanti
Saya kasih jutaan uang
Buat beli itu barang pakai baju jarang-jarang
Biar nasibmu tak malang
Nanti
Kalau kalian pedagang sayur, sate, cabe, tahu, tempe
Dari Sabang ke Merauke
Nanti
Saya beri lapak petak segi kotak
biar kelak tak berserak tartib datang bawa senapang tetap tenang
Pajak
Nanti tetap diatur ulang
Nanti
Kalau memang penduduk negeri percaya saya sampai mati
Biar saya ambil tahta tak tata negara hingga megah
Tiap kocek keluarga hidup mewah sejahtera
Aman adil makmur
Pilih Saya buat subur.
Eh biar subur
Nan… Nanti…
Pulang Nan… Ayo sayang…!
Istriku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar